Reading FC akhirnya mencapai kesepakatan dengan calon pembeli baru terkait penjualan klub. FA pun memberikan perpanjangan waktu hingga 5 Mei untuk menyelesaikan transaksi. Ini menjadi perpanjangan kedua yang diberikan EFL sejak pemilik saat ini, Dai Yongge, didiskualifikasi berdasarkan Tes Pemilik dan Direktur.
Klub yang saat ini bersaing di League One itu sebelumnya mendapat tenggat waktu hingga 22 April, namun kini memiliki tambahan 13 hari untuk memfinalisasi proses akuisisi. Manajemen Reading FC mengaku telah melakukan pembicaraan intensif dengan pihak pembeli yang belum diungkap identitasnya.
“Persyaratan transaksi telah disetujui antara pemilik klub saat ini, Tn. Dai [Yongge], dan pembeli, yang identitasnya harus dirahasiakan pada tahap ini. Kedua belah pihak sekarang akan bekerja untuk menyelesaikan langkah-langkah yang diperlukan guna menyelesaikan pengambilalihan,” jelas pernyataan resmi klub.
BACA JUGA: Manchester United Incar Matheus Cunha untuk Perkuat Lini Serang
TRANSAKSI
Pihak pembeli disebut akan menanggung kewajiban keuangan Reading selama proses transaksi berlangsung, memastikan operasional klub tetap berjalan normal. EFL turut mengonfirmasi perpanjangan waktu bagi Yongge untuk melepas kepemilikannya, dengan ancaman sanksi larangan bermain jika gagal memenuhi tenggat baru.
“Hari ini, dewan EFL memberikan perpanjangan waktu hingga Senin 5 Mei bagi Tn. Dai Yongge untuk melepas kepemilikannya di Reading FC,” tegas pernyataan EFL. Mereka menilai kemajuan positif dalam proses penjualan menjadi alasan utama pemberian kelonggaran waktu ini.
Di tengah ketidakpastian kepemilikan, Reading tetap menunjukkan performa solid di lapangan. Tim asuhan Ruben Selles itu saat ini menduduki peringkat ketujuh League One dengan poin sama dengan Leyton Orient di zona play-off. Hasil positif ini semakin meningkatkan harapan fans akan masa depan yang lebih stabil setelah proses akuisisi rampung.
Proses penjualan yang alot ini menjadi babak krusial bagi Reading, yang membutuhkan kepastian kepemilikan baru untuk membangun fondasi lebih kuat baik secara finansial maupun kompetitif. Semua pihak kini menanti penyelesaian transaksi sebelum batas waktu 5 Mei untuk menghindari konsekuensi lebih lanjut dari EFL.
Source: seru88